Jadi Korban Penganiayaan, Selebgram Afifah Riyad Datangi Polda Metro Jaya

2 min read

afifah riyad

Beritafor4d.com – Selebgram Afifah Riyad ramai di media sosial usai mengunggah foto wajahnya yang penuh luka memar beberapa waktu lalu. Afifah pun terlihat mendatangi Polda Metro Jaya hari ini.
Afifah menjelaskan luka itu disebabkan penganiayaan yang diterimanya oleh seorang perempuan berinisial RN di sebuah restoran. Dia menyebut penganiayaan yang dialaminya terjadi pada 20 Juli 2023.

“Awal mula perempuan itu datang ke resto tersebut, masih di bulan Juli. Dia datang dengan gestur dan ekspresi yang menurut saya tidak baik mulai dari dia datang dengan menantang, liatin saya dari atas ke bawah,” kata Afifah kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jumat (27/10/2023).

Afifah lalu membuat laporan ke Polda Metro Jaya sehari setelah kejadian. Laporan Afifah terregistrasi dengan nomor LP/B/4220/VII/2023/SPKT POLDA METRO.

Dia menerangkan kedatangannya hari ini ke Polda Metro Jaya untuk mengetahui kelanjutan dari laporan yang telah dibuatnya Juli lalu. Dia mengaku telah menyelesaikan proses pemeriksaan oleh kepolisian.

“Mau tahu kelanjutannya hasil laporan kita. Ada beberapa pertanyaan semuanya sudah jelas. Sekarang itu tinggal pemanggilan terlapor aja untuk klarifikasi,” terang Afifah.

Afifah juga menjelaskan mendapat banyak serangan seperti jambakan, cakaran, hingga tendangan dari RN saat kejadian. Dia pun mengaku langsung melakukan visum usai kejadian berlangsung.

“Ada beberapa luka di bagian gigi, gusi, bibir. Ini yang dicakar, ini di bagian pipi sama di bagian leher. Ini lebam di belakang leher punggung, untuk perut sudah di visum, tapi saya tidak berani foto karena itu di dekat area sensitif tapi sudah difoto dokter forensik,” jelas Afifah.

Afifah menegaskan dirinya menginginkan agar pihak yang dilaporkannya dapat segera diproses. Dia menerangkan melaporkan terduga pelaku dengan pasal 351 tentang penganiayaan.
“Iya saya mau tetap dia ditahan. Pasal 351 dan ancamannya 5 tahun,” pungkas Afifah.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours