Bisa Telan Manusia, Mengapa Ular Piton dan Boa Berukuran Sangat Besar?

3 min read

Mengapa Boa Dan Piton Sangat Besar

Berita For4D – Ular terbesar di dunia termasuk dalam keluarga piton dan boa. Ular sanca batik (Malayopython reticulatus) adalah ular terpanjang di dunia, yang panjangnya bisa lebih dari 6,25 meter. Ular sanca batik merupakan spesies ular terpanjang dari 39 spesies yang termasuk dalam keluarga Pythonidae. Sementara itu, anaconda hijau (Eunectes murinus) adalah ular terberat di dunia. Anaconda terberat yang pernah tercatat memiliki bobot 227 kg. Ular raksasa ini memiliki panjang 8,43 meter dan lingkar 1,11 meter. Meskipun ular sanca batik lebih panjang, ular ini bertubuh ramping. Sedangkan, anaconda berukuran besar. Diperkirakan, anakonda sepanjang 5,2 meter memiliki berat yang hampir sama dengan ular sanca batik sepanjang 7,3 meter.

Alasan piton dan boa tumbuh sangat besar Berikut adalah beberapa faktor yang mungkin menyebabkan ular piton dan boa bertubuh sangat besar:

1. Faktor genetik

Genetika memainkan peran penting dalam menentukan ukuran ular sanca batik. Variasi ukuran sering kali disebabkan oleh perbedaan susunan genetiknya. Dalam hal ini, beberapa spesies ular mungkin memiliki gen yang membuat mereka cenderung tumbuh lebih besar dibandingkan ular lain.

2. Faktor makanan

Pola makan ular piton dan boa merupakan faktor penting lain yang berkontribusi terhadap ukurannya yang sangat besar. Akses terhadap pasokan makanan yang konsisten dan berlimpah dapat berdampak signifikan terhadap ukuran ular piton. Tentunya, ular yang mendapat mangsa lebih banyak kemungkinan akan tumbuh lebih besar dibandingkan yang memiliki akses terbatas terhadap mangsa.

BACA JUGA : Supir Mobil Satpol PP Jadi Tersangka Dan Korban Tewas Bertambah Menjadi Dua Orang

3. Faktor lingkungan

Lingkungan tempat tinggal ular piton dan boa juga dapat berdampak besar pada pertumbuhan dan ukurannya. Faktor-faktor seperti suhu, kelembapan, dan ketersediaan habitat yang sesuai dapat memengaruhi kesehatan dan kesejahteraan ular ini secara keseluruhan. Lingkungan yang stabil dan mendukung sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangan ular yang berkelanjutan. Hal ini memungkinkan mereka untuk mencapai ukuran maksimal mereka.

4. Usia dan tingkat pertumbuhan

Seperti banyak reptil lainnya, ular sanca batik terus tumbuh sepanjang hidup mereka, meskipun dengan laju yang bervariasi. Usia ular piton merupakan faktor penting dalam menentukan ukurannya. Ular yang lebih tua biasanya lebih besar dibandingkan ular yang lebih muda. Selain itu, tingkat pertumbuhan dapat bervariasi antar ular. Beberapa ular piton mungkin mengalami periode pertumbuhan yang cepat, sementara ular lainnya tumbuh lebih lambat.

Di beberapa kasus di Indonesia kita dapat menemukan Ular Piton yang memakan atau menelan manusia dalam keadaan fullbody. Beberapa kasus terjadi di karenakan habitat mereka yang telah di rusak dan menjadi satu dengan pemukiman tempat tinggal manusia. Rusaknya habitat serta ekosistem ular sendiri merupakan ulah dari manusia sendiri sehingga menyebabkan ular ini memasuki tempat tinggal warga. Secara ilmiah ular tidak akan menyerang jika tidak merasa terancam, jika pun terjadi maka bisa di pastikan bahwa ular tersebut mengalami kelaparan yang luar biasa sehingga memaksa nya untuk menyerang manusia.

You May Also Like

More From Author

1 Comment

Add yours

+ Leave a Comment