Berita For4D – Geger satu keluarga yang terdiri dari ayah, ibu dan tiga anak di Babulu, Penajam Paser Utara dibunuh oleh siswa SMK bernama Junaedi. Kasus pembunuhan satu keluarga tersebut terjadi pada hari Selasa 6 Februari 2024 dini hari. Junaedi mengaku alasan dirinya menghabisi satu keluarga di Babulu gegara dipicu masalah asmara. Cinta Junaedi disebut ditolak oleh RJS yang merupakan salah satu dari kelima korban.
Dalam keadaan mabuk, Junaedi memadamkan listrik di rumah korban dan masuk mengambil parang. Di momen tersebut hanya ada SW dan tiga anaknya di dalam rumah dan menghabisi kelima korban terakhir saat Waluyo sang kepala keluarga datang.
Pasca ditangkap, dilakukanlah interogasi Junaedi atas kasus pembunuhan sadis tersebut oleh Polisi setempat. Namun siswa SMK yang satu ini malah seperti orang kesakitan dengan raut wajah lemas saat duduk di sebuah ruangan. Beberapa kali Junaedi memejamkan mata bak tidak bersedia memberikan jawaban atas pertanyaan dari seseorang yang berada di sekelilingnya. Junaedi tampak lemas dan bak sesak napas ketika dirinya diinterogasi oleh sejumlah orang.
“Semangat-semangat jangan lemes gitu,” ujar salah satu orang di ruangan tersebut.
“Kamu buka kelambu, langsung kamu tebas?” tanya seorang pria yang duduk di hadapan Junaedi tegas.
“Iya,” jawab Junaedi.
Tak berapa lama siswa yang berusia 16 tahun itu memegangi perutnya sembari meringis kesakitan. Entah apa hal yang membuat siswa SMK tersebut berekspresi bak orang kesakitan dan meletakkan kepalanya di meja menyandar ke tangan kanan. Hal tersebut sukses membuat netizen ngamuk melihat sikap Junaedi yang bak orang sesak napas kesakitan.
“Bapak yg baju biru ga pengen nampol ni bocah kah,” kata @kartikaji.
“Dih sok lemas, sok tak berdaya. Miras aja kerjaan Lo, itulah kenapa Allah mengharamkan miras njir. Ya kek gini kejadiannya gak bisa ngontrol diri. Sadar aja kita gak bisa ngontrol diri apa lagi miras ya Kan..” kata @bebanorangtua28.
“Akting seperti sakit,biar ada belas kasihan dari penyidik. Sementara dia sendiri dg sadisnya membantai korban,bahkan bocah baru berumur 2,5 th pun tega dihabisi juga. Psikopat bener tuh bocah. Hukuman matipun brlum sepadan dg menghilangkan nyawa 5 org sekaligus.” kata @kasito17.
“Gasah sok2 pasang wajah playing victim gt lah dek. Jijik liatnya.” kata @ditamars.
Itu tadi viral video Junaedi saat diinterogasi pura-pura sesak napas kesakitan pasca bunuh satu keluarga di Babulu Laut.
+ There are no comments
Add yours