Video Viral Seorang Emak-Emak Lempar Piring Saat Ditagih Hutang

2 min read

Berita For4D – Sebuah video emak-emak melempar piring saat ditagih utang viral di Facebook. Bahkan, penagih yang juga seorang wanita itu berlumuran darah akibat dilempar mangkuk
Dalam video berdurasi 45 detik itu, tampak seorang wanita berkerudung hitam dari sebuah koperasi simpan pinjam menagih utang kepada emak-emak yang memakai daster merah. Namun tak berselang lama, emak-emak tersebut masuk ke dalam rumah meninggalkan wanita dari koperasi tersebut. Kepada warga sekitar, wanita berhijab hitam itu mengatakan bahwa debiturnya itu tidak bisa diajak bicara secara baik-baik.

“Masalahe nggak iso diajak omong Bu. Wong dikongkon nggolekno loh nggak digolekno (Masalahnya nggak bisa diajak bicara Bu. Disuruh carikan malah nggak dicarikan),” tutur wanita koperasi kepada salah satu warga sekitar.

Perkataan wanita koperasi itu lantas membuat emak-emak tersebut naik pitam. Sembari membawa panci berisi air dan mangkuk ia hendak menyiramkan air di panci tersebut kepada muka penagih utang.

“Aku kan wis ngomong, ngkok ae. Baliko disik (Saya kan sudah bilang, nanti aja. Kembali dulu),” kata emak-emak tersebut sembari menyodorkan panci berisi air ke muka penagih.

Hal itu membuat penagih juga marah. Namun saat dilerai tetangganya yang memakai daster biru, emak-emak tersebut melempar mangkuk ke kepala penagih hingga pecah.

“Mbok rekam kan (Kamu rekam kan),” ucap penagih kepada temannya yang merekam video.

“Maksud sampean opo Bu?” lanjut penagih sembari mendatangi emak-emak tersebut.

Duel fisik pun pecah ketika penagih mendekat kepada emak-emak tersebut, ia sempat menarik hijab dan menarik rambut penagih. Bahkan beberapa kali emak-emak yang utang itu memukul penagih hingga kepalanya berlumur darah. Sembari menangis sang penagih hanya bisa memegang kepalanya yang berlumur darah.

“Aku kan wis ngomong, sampean iku nggak nunggak pisan pindo. Kok iso malah ngamuk iku loh (Saya kan sudah bilang, anda itu bukan menunggak satu dua kali. Kok bisa malah marah),” tuturnya sembari memegangi kepalanya yang berlumur darah.

Terpisah, Kapolsek Menganti AKP Roni Ismullah membenarkan adanya peristiwa tersebut. Saat ini pihaknya sedang melakukan penyelidikan.

“Iya benar, itu kejadiannya di Desa Sidowungu, Menganti, Gresik pada Jumat lalu sekitar pukul 10 pagi,” kata Roni.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours