Keluh Kesah Para Pengendara yang Terjebak Macet di Jalan TB Simatupang

3 min read

Keluh Kesah Pengendara TB Simatupang

Berita For4D – Irwan (36), salah satu pengendara sepeda motor mengeluhkan tentang kemacetan yang terjadi di Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan. Sebagai pengguna jalan yang setiap harinya melintasi Jalan TB Simatupang, dia merasa terganggu dengan kemacetan yang disebabkan oleh proyek di dekat gedung Antam.

“Kalau sering, hampir setiap hari kali ya. Karena, rute pulang kerja,” kata Irwan di Jalan TB Simatupang, Selasa (7/11/2023).

“Buset, kalau sebelum ada proyek mah ini enggak sampai segini macetnya. Cuma, pas ada proyek, wah lebih gila. Karena, ini jalan kecil, ditambah ada proyek, kan lebih parah lagi,” ujar Irwan melanjutkan.

Berbeda dengan Irwan, salah satu pengemudi ojek online (ojol) bernama Haerul (35) mengaku jarang melintasi Jalan TB Simatupang. Sebab, warga Cileungsi, Kabupaten Bogor itu kebetulan melintasi Jalan TB Simatupang karena habis mengantar order paket ke daerah Kuningan, Jakarta Selatan.

“Kalau seberapa sering, gue jarang-jarang sih. Cuma paling seminggu sekali terkadang lewat sini,” ujar Haerul. Mengingat jarak tempuh rumahnya yang lumayan jauh, dia memutuskan berhenti di depan gedung Antam untuk istirahat sejenak. Ia merasa kelelahan dengan kemacetan yang disebabkan proyek tersebut.

“Kalau untuk proyek ini, kurang paham ya. Cuma gue lihat, ini macet banget. Makanya gue minggir, pusing, macet banget soalnya,” kata Haerul.

BACA JUGA : Sebut Kerusuhan Rempang karena Intel Asing, Prabowo Dinilai Lepas Tanggung Jawab

Dia memahami bahwa sebagai pengguna jalan harus bersabar dan menjaga emosi. Namun tetap saja, kesabaran dan emosi terkadang tak terbendung karena kemacetan. Pengalaman serupa disampaikan Agus (43), pengendara sepeda motor asal Cibubur.

Ia yang hendak pulang bersama istri dan anak bungsunya itu mengaku sudah lima tahun terakhir tidak melintasi Jalan TB Simatupang. Namun, dia terkejut dengan macet di TB Simatupang ini. “Enggak terlalu sering. Cuma, kalau ada perlu, pasti lewat sini. Karena, jalur yang saya tahu, cuma jalur utama saja. Iya, jalan utama,” tutur Agus.

Ayah dua anak itu merasakan sakit kepala ketika melewati Jalan TB Simatupang. “Ya gitulah, puyeng saja karena macet. Pasti sangat terganggu sih. Ya mudah-mudahan ini cepat, biar enggak terganggu dan ada solusinya,” imbuh Agus.

“Karena repot banget. Apalagi bawa anak dan istri. Kalau sendiri mungkin santai saja. Tapi ini ada beban lagi, makin berat lagi beban jalannya. Ditambah jam pulang kantor,” pungkasnya. Untuk diketahui, proyek di dekat gedung Antam Jalan TB Simatupang tersebut berada di samping Gerbang Tol Lenteng Agung 1.

Proyek tersebut ada di beberapa titik kiri dan kanan jalan sampai putar arah kantor Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan. Selain di gedung Antam, memang banyak sekali proyek galian di sepanjang Jalan TB Simatupang yang dimulai sebelum lampu merah Ampera arah Pasar Rebo

You May Also Like

More From Author

1 Comment

Add yours

+ Leave a Comment